Pengaruh Metode Tusuk Sate dan Metode Pohon Faktor dengan Hasil Belajar Matematika Materi Kpk dan Fpb Siswa Kelas IV Sdit Juara Air Meles Bawah (Studi Kasus Pada Prodi PGMI IAIN Curup)

Sari, Diah Permata and Wahyudi, Edi and Putra, Hastha Purna (2025) Pengaruh Metode Tusuk Sate dan Metode Pohon Faktor dengan Hasil Belajar Matematika Materi Kpk dan Fpb Siswa Kelas IV Sdit Juara Air Meles Bawah (Studi Kasus Pada Prodi PGMI IAIN Curup). Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup.

Text
Diah Fulltext (2).pdf - Accepted Version
Download (13MB)

Abstract

Pendidikan bertujuan meningkatkan kualitas manusia, namun di Indonesia masih menghadapi masalah seperti ketidakmerataan, kualitas guru rendah, dan metode pembelajaran kurang tepat. Penelitian ini membandingkan metode tusuk sate dan pohon faktor dalam meningkatkan hasil belajar KPK dan FPB. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui pelaksanaan metode tusuk sate dalam penyelesaian soal KPK dan FPB pada siswa kelas IV SDIT JUARA Meles Bawah Tahun Pelajaran 2023/2024. 2) Untuk mengetahui pelaksanaan metode pohon faktor dalam penyelesaian soal KPK dan FPB pada siswa kelas IV SDIT JUARA Meles Bawah Tahun Pelajaran 2023/2024. 3) Untuk mengetahui hubungan metode tusuk sate dan metode pohon faktor dengan hasil belajar matematika materi KPK dan FPB Kelas IV SDIT JUARA Sir Meles Bawah Tahun Pelajaran 2023/2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen tipe pretest-posttest one group design untuk mengetahui pengaruh metode tusuk sate dan pohon faktor terhadap hasil belajar matematika siswa. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IV SDIT Juara Air Meles Bawah berjumlah 25 orang, dan seluruhnya dijadikan sampel melalui teknik sampling jenuh. Data dikumpulkan melalui tes (pretest dan posttest), observasi, serta dokumentasi menggunakan instrumen soal esai sebanyak 10 butir yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data dilakukan dengan uji normalitas Shapiro-Wilk dan uji-t sampel berpasangan untuk membandingkan hasil belajar sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Sebelum penerapan metode tusuk sate dan pohon faktor, rata-rata nilai siswa hanya 16. Banyak kesalahan terjadi pada faktor prima dan konsep dasar, sehingga dibutuhkan metode konkret untuk memahami KPK dan FPB. 2) Metode tusuk sate dan pohon faktor meningkatkan rata-rata nilai siswa dari 16 menjadi 73. Uji Wilcoxon (0,000 < 0,05) membuktikan peningkatan signifikan, efektif meningkatkan pemahaman dan motivasi belajar. 3) Kedua metode, tusuk sate dan pohon faktor, sama-sama signifikan dalam meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Seluruh siswa menunjukkan peningkatan nilai tanpa penurunan, sehingga hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima pada materi KPK dan FPB. Kata Kunci: Metode Pembelajaran, Matematika, KPK, FPB, Hasil Belajar

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: