Upaya Kepolisian Resort dalam Menanggulangi Perilaku Beramok di Kabupaten Empat Lawang Persfektif Maqashid Asy-Syarīah

Saputra, Arnanda and Edyar, Busman and Albuhari, Albuhari (2025) Upaya Kepolisian Resort dalam Menanggulangi Perilaku Beramok di Kabupaten Empat Lawang Persfektif Maqashid Asy-Syarīah. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
full text.pdf - Accepted Version
Download (3MB)

Abstract

Upaya Kepolisian Resort Dalam Menanggulangi Perilaku Beramok Di Kabupaten Empat Lawang Perspektif Maqashid Asy-Syarī‘Ah Arnanda Saputra NIM 21671011 Fenomena Beramok di Kabupaten Empat Lawang merupakan bentuk tindakan main hakim sendiri yang dilakukan masyarakat sebagai upaya mencari keadilan di luar mekanisme hukum formal. Praktik ini sering menimbulkan kerugian, baik korban jiwa maupun kerusakan harta benda, serta menunjukkan rendahnya kesadaran hukum dan minimnya kepercayaan masyarakat terhadap aparat kepolisian. Kondisi ini menjadi tantangan serius bagi Polres Empat Lawang, karena selain mengganggu keamanan dan ketertiban, juga bertentangan dengan prinsip-prinsip hukum nasional dan nilai kemaslahatan dalam perspektif Maqashid Asy-Syarī‘ah. Penelitian ini menggunakan metode yuridis empiris dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan aparat kepolisian, masyarakat, serta pihak terkait, ditambah observasi lapangan dan telaah literatur hukum. Analisis dilakukan untuk melihat implementasi upaya preventif dan represif kepolisian dalam menangani fenomena Beramok, serta menilai sejauh mana langkah tersebut selaras dengan tujuan hukum Islam melalui prinsip Maqashid Asy-Syarī‘ah, Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Polres Empat Lawang telah melakukan langkah preventif berupa sosialisasi hukum, pembinaan masyarakat, serta peningkatan patroli, sementara langkah represif ditempuh melalui penegakan hukum terhadap pelaku Beramok. 2). Dari perspektif Maqashid Asy-Syarī‘ah, Beramok jelas bertentangan dengan tujuan syariat karena merugikan jiwa dan harta, sehingga diperlukan sinergi antara pendekatan hukum positif dan pendekatan keagamaan untuk membangun kesadaran hukum dan mencegah terulangnya perilaku tersebut di masyarakat. Kata Kunci: Beramok, Kepolisian, Maqashid Asy-Syarī‘ah, Main Hakim Sendiri, Penanggulangan Kejahatan

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: