Tingkah Laku Salah Suai Dan Upaya Penanganannya Oleh Guru Pembimbing Di Mts Baitul Makmur Ditinjau Dari Tugas Perkembangan Remaja

Hijriani, Irna Amatullah (2019) Tingkah Laku Salah Suai Dan Upaya Penanganannya Oleh Guru Pembimbing Di Mts Baitul Makmur Ditinjau Dari Tugas Perkembangan Remaja. Sarjana thesis, IAIN Curup.

Text
Irina Amatullah Hijriani Nim. 15641007 Prodi. BKPI.pdf
Download (1MB)

Abstract

Tingkah laku salah suai merupakan ketidakefektifan individu dalam menghadapi, menangani atau melaksanakan tuntutan-tuntutan dari lingkungan fisik dan sosialnya atau yang bersumber dari dirinya sendiri. Tingkah laku salah suai yang dibahas dalam penelitian ini adalah tingkah aku salah suai pada remaja dalam pemenuhan tuntutan tugas-tugas perkembangan. Ada tiga aspek tugas perkembangan yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu tugas perkembangan kehidupan pribadi, kehidupan pendidikan dan karier, kemudian kehidupan berkeluarga Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk-bentuk tingkah laku salah suai siswa MTs Baitul Makmur ditinjau dari tugas perkembangan remaja dan bagaimana upaya penanganannya oleh guru pembimbing. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field Research) yang di dalamnya terdapat metode penelitian kombinasi (Mixed Methods) yaitu suatu metode penelitian yang mengkombinasikan atau menggabungkan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif untuk digunakan secara bersama-sama dalam suatu kegiatan penelitian sehingga data yang diperoleh lebih kemprehensif, valid, reliabel dan objektif, data kuantitatif yang berkaitan dengan data tentang tingkah laku salah suai siswa MTs Baitul Makmur ditinjau dari tugas perkembangan remaja. Dan alat pengumpulan datanya menggunakan angket lalu dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Adapun data kualitatif yang berkaitan dengan upaya guru pembimbing dalam penanganannya. Metode pengumpulan datanya yaitu metode wawancara, teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif. Dari penelitian disimpulkan bahwa, dari sampel 33 orang, tingkah laku salah suai siswa pada tugas perkembangan kehidupan pribadi tidak tergolong parah, 21,2% kategori sangat tinggi. Pada aspek tugas perkembangan kehidupan pendidikan dan karier perlu mendapat perhatian 24,2% kategori sangat tinggi, dan aspek tugas perkembangan kehidupan berkeluarga perlu diperhatikan lagi, 39,3% kategori sangat tinggi. Upaya guru pembimbing yaitu melakukan kerja sama dengan Pembina OSIS dan wali kelas untuk mengidentifikasi siswa yang melakukan tindakan tingkah laku salah suai, lalu menghimpun data siswa dengan menggunakan kartu konseling, membuat program yang dinamai dengan konseling khusus, memberikan layanan dan kegiatan pendukung disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Dan melakukan tindak lanjut berupa kunjungan rumah jika memang tingkah laku salah suai siswa tergolong parah. Dan mengadakan evaluasi untuk melihat perkembangan siswa.

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: