Faktor Terjadinya Kawin Lari di Desa Pulau Kidak Menurut Hukum Islam Dan Pandangan Tokoh Adat

Alfian, Ahmad and Yusefri, Yusefri and Ridwan, Rifanto Bin (2022) Faktor Terjadinya Kawin Lari di Desa Pulau Kidak Menurut Hukum Islam Dan Pandangan Tokoh Adat. Sarjana thesis, IAIN CURUP.

Text
FAKTOR TERJADINYA KAWIN LARI DI DESA PULAU KIDAK MENURUT HUKUM ISLAM DAN PANDANGAN TOKOH ADAT.pdf
Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini betujuan untuk mengetahui tradisi kawin lari yang ada di Desa Pulau Kidak Kecamatan Ulu Rawas Kabupaten Musi Rawas Utara. Dan memiliki masyarakat yang mayoritas beragama Islam. Permasalahan utama penelitian ini adalah banyak terjadi nya kawin lari sehinga hal ini menjadi tradisi di Desa Pulau Kidak. Adapun hasil penelitian ini yaitu (1) Faktor-faktor penyebab terjadi nya kawin lari di Desa Pulau Kidak dikernakan faktor keluarga, faktor pembiayaan (ekonomi), dan faktor hubungan. (2) Menurut hukum Islam tentang Kawin Lari yakni mengakibatkan terjadinya khalwat dan jelas hukumnya tidak diperbolehkan atau haram, menimbulkan zina antara keduanya yang jelas hukumnya haram, dan jika dilakukan dengan ditemani mahram maka hukumnya boleh dilakukan. (3) Pendapat tokoh adat tentang kawin lari di Desa Pulau Kidak baik itu dari segi hukum maupun pelaksanaannya diketahui bahwa Kawin Lari diperbolehkan asalkan tidak melanggar norma dan etika dan ketentuan adat yang berlaku. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder yang diperoleh melalui: Observasi, wawancara, dokumentasi melalui literatur-literatur kepustakaan, buku-buku, dan sumber lainnya yang relavan dengan penelitian ini. Penelitian ini menghasilkan temuan sebagai berikut : Pertama, faktor terjadinya Kawin Lari di Desa Pulau Kidak adalah. faktor Keluarga, faktor Pembiayaan (Ekomomi) dan faktor hubungan. Kedua, Menurut hukum Islam yakni mengakibatkan terjadinya khalwat dan jelas hukumnya tidak diperbolehkan atau haram, menimbulkan zina antara keduanya yang jelas hukumnya haram, dan jika dilakukan dengan ditemani mahram maka hukumnya boleh dilakukan. Ketiga, Menurut Tokoh adat tentang kawin lari di desa Pulau Kidak yang terjadi dibolehkan asalkan tidak melanggar norma dan etika dan ketentuan adat yang berlaku.

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: