Pertimbangan Hukum Dispensasi Nikah Oleh Hakim Pengadilan Agama Curup Terhadap Pasangan Calon Pengantin Usia Dini di Tinjau dari Maslahat

Harnawi, Harnawi and Kisworo, Budi and Ifnaldi, Ifnaldi (2020) Pertimbangan Hukum Dispensasi Nikah Oleh Hakim Pengadilan Agama Curup Terhadap Pasangan Calon Pengantin Usia Dini di Tinjau dari Maslahat. Sarjana thesis, IAIN Curup.

Text
PERTIMBANGAN HUKUM DISPENSASI NIKAH OLEH HAKIM PENGADILAN AGAMA CURUP TERHADAP PASANGAN CALON PEN.pdf - Accepted Version
Download (2MB)

Abstract

Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini adalah bagaimana pertimbangan hukum dispensasi oleh hakim terhadap pasangan calon pengantin usia dini, dan bagaimana hukum dispensasi oleh hakim terhadap pasangan calon pengantin ditinjau dari segi maslahat Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Research), yang berloksi di Pengadilan Agama Curup Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian analisis kualitatif. Sumber data yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dokomentasi, serta literature - literatur yang berkaitan dengan penelitian. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa : alasan pengajuan dispensasi nikah di pengadilan Agama Curup banyak didominasi hamil diluar nikah, faktor ekonomi, faktor pendidikan, karena alasan dispensasi nikah sudah di atur dalam Peraturan Mahkamah Agung/ Perma No.5 Tahun 2019 tentang dispensasi kawin, yang menjadi pertimbangan hukum yang dipakai oleh hakim di Pengadilan Agama Curup mengikuti aturan Undang - Undang No. 16 Tahun 2019 pasal 7 ayat (1) perkawinan hanya diizinkan apabila pria dan wanita sudah mencapai umur 19 Tahun pasal 7 ayat (2) dalam hal terjadi penyimpangan terhadap ketentuan umur sebagaimana dimaksud pada ayat (1) orang tua pihak pria dan orang tua pihak wanita dapat meminta dispensasi kepada Pengadilan Agama dengan alasan sangat mendesak disertai bukti pendukung yang cukup serta kepada calon pengantin didasarkan pada Aspek kemaslahatan, sebab dalam kaidah fiqhiya bahwa mendahulukan kemaslahatan itu lebih di utamakan dari pada kemafsadatan sebagaimana kaidah fiqhiya Menolak kemafsadatan (kerusakan) didahulukan daripada menarik kemaslahatan;

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: