Pembentukan Karakter Siswa Melalui Kegiatan Shalat Dhuha Dan Tahsin Di MIS Ar-Rahmah Rejang Lebong

Siregar, Veni Veronica and Kusen, Kusen and Faturrochman, Irwan (2019) Pembentukan Karakter Siswa Melalui Kegiatan Shalat Dhuha Dan Tahsin Di MIS Ar-Rahmah Rejang Lebong. Sarjana thesis, IAIN Curup.

Text
PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA MELALUI KEGIATAN SHALAT DHUHA DAN TAHSIN DI MIS AR-RAHMAH REJANG LEBONG.pdf - Accepted Version
Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi masalah pendidikan karakter dimana karakter siswa yang selalu menjadi persoaal terus menerus. Seperti sering terjadi bullying, tidak patuh, tidak hormat kepada guru, tidak santun, tidak sopan, tidak saling menghargai dan masih bayak lagi. Hal ini membuktikan bahwa memerlukan perbaikan-perbaikan yang didalamnya adanya pembentukan karakter bagi siswa agar siswa tidak hanya pintar dalam IPTEK saja tetapi di imbangi dengan karakter yang baik. Salah satu pendidikan di MIS Ar-Rahma Rejang Lebong yang menerapkan penanaman karakter melalui tindakan kebiasaan seperti shalat dhuha dan tahsin. Sekolah ini sudah memberikan salah satu bentuk pendidikan karakter bagi siswa siswinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap shalat dhuha dan tahsin dapat membentuk karakter siswa, untuk mengungkap karakter apa saja yang terbentuk melalui shalat dhuha dan tahsin, untuk mengungkap faktor penghambat dan pendukung pembentukan karakter siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan subjek data MIS Ar-Rahma dan objek Kepala Sekolah, Ustad Ustadzah (Guru) dan Siswa-siwi. Pengumpulan data diperoleh dari Observasi, Wawancara dan Dokumentasi, penelitian ini menggunakan Teknik Analisi Data reduksi data, display data, dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulakan, 1) ustad dan ustadzah memiliki cara agar siswa melaksanakan shalat dhuha dan tahsin, dengan cara memberikan motivasi dan reward kepada siswa, menentukan jadwal piket sholat persiapan sholat dhuha dan mengulang hafalan setiap pagi dan sebelum pulang. 2) dengan adanya kegiatan shalat dhuha dan tahsin ini dapat membentuk karakter yang terbentuk seperti religius selalu mengikuti kegiatan shalat dhuha dan tahsin ,disiplin dalam hal waktu, jujur dalam perbuatan, dan tanggung jawab atas tugas yang diberikan, 3) terdapat faktor pendukung dan penghambat, faktor pendukung motivasi, dorongan, contoh dari ustdaz ustadzah, dan fasilitas, sedangkan faktor penghambat lingkungan, teman, dan Handphone.

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: