Kepercayaan Masyarakat Desa Batu Bandung Mengunjungi Kuburan Panjang (Keramat) (Studi Tentang Nilai-Nilai Ketauhidan Pada Masyarakat Pedesaan

Areza, Cindi and Amda, Ahmad Dibul and Putrajaya, Guntur (2019) Kepercayaan Masyarakat Desa Batu Bandung Mengunjungi Kuburan Panjang (Keramat) (Studi Tentang Nilai-Nilai Ketauhidan Pada Masyarakat Pedesaan. Sarjana thesis, IAIN Curup.

[img] Text
skripsi cindi areza.pdf - Accepted Version

Download (1MB)

Abstract

Masalah penelitian ini dilatar belakangi oleh kepercayaan masyarakat desa Batu Bandung, kecamatan Muara Kemumu kabupaten Kepahiang provinsi Bengkulu, terhadap makam keramat yaitu Kuburan Panjang yang biasa disebut masyarakat dengan Jihet Panyang. Kepercayaan ini nampaknya sudah membudaya dan sudah turun temurun dari generasi ke generasi dengan praktek-praktek tersendiri. Pada Kuburan ini masyarakat sering mendatangi dan meminta pertolongan dalam berbagai hal. Sementara dalam ilmu tauhid tidak dibolehkan meminta kecuali hanya kepada Allah Swt. Namun kenyataanya masyarakat desa Batu Bandung yang sudah beragama Islam masih juga terpengaruh dan meminta pertolongan bahkan berdo’a dengan makam keramat yaitu Kuburan Panjang di desa batu Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yakni peneliti terjun langsung ke lapangan untuk penggalian data dari responden dan informan serta objek yang diamati melalui instrumen pengumpulan data yang diperoleh, Dan jenis penelitian yang digunakan adalah jenis metode kualitatif bersifat deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Metode analisis data dengan menggunakan model yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman yang meliputi: 1) Reduksi Data. 2) Display Data, 3) Pengambilan Kesimpulan-kesimpulan, 4) Verifikasi. Hasil penelitian disimpulkan: 1. Masyarakat masih mempercayai bahwa makan keramat yaitu Kuburan Panjang merupakan tempat mereka miminta atau bernazar. 2. Cara membayar nazar yaitu: niat, menyirami kuburan panjang, penyemblihan kambing, masak-masak, membakar kemenyan, do’a. 3. Bahwasanya ketauhidan masyarakat desa ini bisa dikatakan hanya dilisan saja ia meyakini bahwa Allah itu satu dan hanya kepada Allah tempat meminta pertolongan namun pada kenyataannya ia masih melakukan perbuatan syirik yaitu meminta pertolongan kepada kuburan keramat (Kuburan Panjang).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Creators:
CreatorsEmail
Areza, CindiUNSPECIFIED
Amda, Ahmad DibulUNSPECIFIED
Putrajaya, GunturUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Kepercayaan Masyarakat, Kuburan Keramat, Ketauhidan
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mrs maisonah
Date Deposited: 21 Feb 2023 07:56
Last Modified: 21 Feb 2023 07:56
URI: http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/1783

Actions (login required)

View Item View Item