Preferensi Masyarakat Petani Kopi Desa Lubuk Penyamun Lebih Memilih Pembiayaan Tengkulak

Miranti, Miranti and Istan, Muhammad and Khudori, Khairul Umam (2021) Preferensi Masyarakat Petani Kopi Desa Lubuk Penyamun Lebih Memilih Pembiayaan Tengkulak. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
PREFERENSI MASYARAKAT PETANI KOPI DESA LUBUK PENYAMUN LEBIH MEMILIH PEMBIAYAAN TENGKULAK.pdf - Accepted Version
Download (3MB)

Abstract

Abstrak: Pembiayaan adalah penyediaan uang atau tagihan berdasarkan tujuan atau kesepakatan pinjam meminjam tanpa mengharapkan imbalan yang disebut dengan istilah al-Qardh dikategorikan sebagai aqd taawwun atau akad saling tolong-menolong bukan transaksi untuk mencari keuntungan. Permasalahan yang terdapat dalam penelitian ini ialah dimana banyaknya masyarakat petani kopi yang melakukan pembiayaan tengkulak meskipun tengkulak menjadikan ini sebagai suatu strategi bisnis untuk memperoleh keuntungan, maka dalam hal ini apakah faktor-faktor preferensi masyarakat petani kopi Desa Lubuk Penyamun lebih memilih pembiayaan tengkulak dan apa upaya pencegahan agar masyarakat petani kopi tidak melakukan pembiayaan tengkulak. Penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan pendekatan Kualitatif. Sumber data utama dari penelitian ini ialah wawancara terhadap masyarakat petani kopi yang melakukan pembiayaan kepada tengkulak yang diambil secara acak. Proses selanjutnya ialah analisis data yang diperoleh dalam bentuk yang mudah dibaca serta mudah dipahami dimana hal ini dilakukan untuk memperoleh jawaban atas permasalahannya. Dari hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa pertama, preferensi masyarakat petani kopi Desa Lubuk Penyamun Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang lebih memilih pembiayaan tengkulak ialah dilatarbelakangi beberapa faktor yakni faktor kebudayaan yaitu menganggap melakukan pembiayaan kepada tengkulak sudah terjadi secara turun-temurun. Faktor sosial peran keluarga sangat penting untuk mempengaruhi preferensi dalam mengambil keputusan. Faktor pribadi ialah pendorong untuk melakukan pembiayaan tengkulak seperti pekerjaan dan prosedur dalam pembiayaan. Faktor psikologis yang meliputi kepercayaan dan juga sikap. Kedua, upaya pencegahan agar masyarakat petani kopi Desa Lubuk Penyamun tidak melakukan pembiayaan pada tengkulak belum efektif karena belum ada tindakan baik dari tokoh masyarakat maupun dari masyarakat itu sendiri serta di Desa Lubuk Penyamun tidak ada pembiayaan lain yang berbasis syariah hal tersebut membuat masyarakat petani kopi lebih memilih tengkulak sebagai satu-satunya tempat pembiayaan.

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: