Pelaksanaan Pemilihan dengan Kemenangan Kotak Kosong pada Pemilihan Walikota Kota Pangkalpinang Tahun 2024 Ditinjau dari Siyasah Dusturiyah (Studi Kasus Di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung)

Regi Kurniawan, Fero and Syah, Mabrur and Hakim, Anwar (2025) Pelaksanaan Pemilihan dengan Kemenangan Kotak Kosong pada Pemilihan Walikota Kota Pangkalpinang Tahun 2024 Ditinjau dari Siyasah Dusturiyah (Studi Kasus Di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung). Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
SKRIPSI FERO REGI KURNIAWAN.pdf - Accepted Version
Download (4MB)

Abstract

Fero Regi Kurniawan NIM. 21671021 “Pelaksanaan Pemilihan Dengan Kemenangan Kotak Kosong Pada Pemilihan Walikota Kota Pangkalpinang Tahun 2024 Ditinjau Dari Siyasah Dusturiyah.” Skripsi, Program Studi Hukum Tata Negara (HTN). Keberadaan kemenangan kotak kosong dalam Pemilihan Walikota Pangkalpinang Tahun 2024 muncul sebagai dampak dari penyelenggaraan pilkada dengan satu pasangan calon. Mekanisme ini tetap memberikan ruang bagi pemilih untuk mengekspresikan ketidaksetujuan mereka melalui opsi kotak kosong. Situasi tersebut menunjukkan minimnya kompetisi politik serta rendahnya tingkat penerimaan masyarakat terhadap calon yang maju. Atas dasar itu, penelitian ini merumuskan dua fokus utama: bagaimana proses pemilihan dengan calon tunggal dapat berlangsung hingga menghasilkan kemenangan kotak kosong, dan bagaimana fenomena tersebut dipahami melalui perspektif siyasah dusturiyah yang menekankan nilai-nilai keadilan, amanah, dan musyawarah. Penelitian ini memakai metode yuridis empiris dengan pendekatan kualitatif berbasis studi kasus. Data primer dihimpun dari wawancara bersama KPU Kota Pangkalpinang, sementara data sekunder diperoleh melalui regulasi terkait calon tunggal, dokumen resmi, literatur siyasah dusturiyah, serta sumber ilmiah lainnya. Analisis data dilakukan melalui proses reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan menggunakan model Miles dan Huberman agar hasil penelitian tersusun secara runtut dan mendalam. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kemenangan kotak kosong dalam Pilkada Pangkalpinang 2024 merupakan ekspresi ketidakpuasan masyarakat terhadap proses pencalonan yang tidak menyediakan pilihan pemimpin yang layak dan beragam. Dari sudut pandang siyasah dusturiyah, kondisi ini menunjukkan bahwa prinsip al-‘adālah (keadilan) belum terpenuhi, sebab mekanisme pencalonan tidak membuka kesempatan kompetisi yang luas, transparan, dan setara bagi calon potensial. Selain itu, prinsip al-amanah (integritas dan kelayakan kepemimpinan) juga belum terwujud sepenuhnya, mengingat calon tunggal gagal meraih kepercayaan masyarakat sebagai sosok yang dianggap mampu memikul tanggung jawab dan amanah kepemimpinan. Sementara itu, nilai asy-syūrā atau musyawarah tercermin dalam bentuk penyaluran suara melalui pilihan kotak kosong dan mekanisme pemungutan suara sebagai wadah partisipasi masyarakat dalam menentukan pemimpin. Dengan demikian, kemenangan kotak kosong tidak sekadar menjadi fenomena elektoral, tetapi juga merefleksikan tuntutan publik terhadap proses politik yang lebih adil, inklusif, dan selaras dengan nilai-nilai siyasah dusturiyah. Kata Kunci : Kemenangan kotak kosong, Pemilihan Walikota Pangkalpinang 2024, Calon tunggal, Siyasah dusturiyah

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: