Pengaruh Persepsi Harga Kopi terhadap Daya Beli Masyarakat Desa Menurut Teori Islam

Chairi, Zul and Khudori, Khairul Umam and Fitmawati, Fitmawati (2025) Pengaruh Persepsi Harga Kopi terhadap Daya Beli Masyarakat Desa Menurut Teori Islam. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
ZUL CHAIRI Fulltext.pdf - Accepted Version
Download (2MB)

Abstract

vii ABSTRAK Zul Chairi (21681053), judul skripsi “Pengaruh Persepsi Harga Kopi terhadap Daya Beli Masyarakat Desa Menurut Teori Islam”. Program studi Ekonomi Syariah, Angkatan 2021 IAIN Curup. Persepsi harga kopi yang fluktuatif berdampak langsung pada pendapatan masyarakat desa, terutama petani yang menggantungkan hidup pada komoditas tersebut. Dalam perspektif ekonomi Islam, kestabilan harga merupakan unsur penting untuk menjaga keadilan dan kemaslahatan dalam bermuamalah, karena ketidakstabilan harga berpotensi menimbulkan ketimpangan ekonomi dan melemahkan daya beli masyarakat. Kondisi ini bertentangan dengan prinsip keseimbangan dan keadilan yang menjadi dasar dalam Islam. Oleh sebab itu, penelitian ini difokuskan untuk menganalisis pengaruh persepsi harga kopi terhadap daya beli masyarakat desa dengan menggunakan sudut pandang teori ekonomi Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi linier sederhana. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner kepada 32 responden petani kopi di Kelurahan Air Duku, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong. Analisis dilakukan menggunakan bantuan software SPSS, dengan uji-t untuk melihat pengaruh parsial dan uji koefisien determinasi (R2) guna melihat seberapa besar kontribusi persepsi harga terhadap daya beli masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi harga kopi memiliki pengaruh signifikan terhadap daya beli masyarakat, terutama bagi petani yang sangat bergantung pada komoditas ini sebagai sumber pendapatan utama. Analisis regresi linier sederhana memperlihatkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,001 (p < 0,05) dan koefisien regresi 0,369, artinya setiap kenaikan persepsi harga kopi sebesar satu satuan akan meningkatkan daya beli sebesar 0,369 satuan dengan asumsi variabel lain konstan. Selain itu, uji t menunjukkan nilai t hitung 3,593 lebih besar dari t tabel, sehingga dapat dipastikan pengaruh tersebut nyata. Hasil uji koefisien determinasi (R2) sebesar 0,301 menandakan bahwa 30,1% variasi daya beli masyarakat dipengaruhi oleh persepsi harga kopi, sedangkan sisanya 69,9% ditentukan oleh faktor lain seperti inflasi, pendapatan, dan kondisi ekonomi makro. Hal ini menegaskan pentingnya kebijakan pengelolaan harga yang adil agar tidak merugikan produsen maupun konsumen, sejalan dengan prinsip ekonomi Islam yang menekankan keseimbangan dan kemaslahatan umat. Kata Kunci: Persepsi Harga, Daya Beli, Ekonomi Islam

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: