Dampak Pembuangan Limbah Sawit Pt Aip dan Ssl di Seluma Berdasarkan Uu Nomor 32 Tahun 2009 Perspektif Maslahah Mursalah

Nopita Sari, Zelvi and Habiburrahman, Habiburrahman and Aulia, Sidiq (2025) Dampak Pembuangan Limbah Sawit Pt Aip dan Ssl di Seluma Berdasarkan Uu Nomor 32 Tahun 2009 Perspektif Maslahah Mursalah. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
zelvi nopita sari Full Text.pdf - Accepted Version
Download (4MB)

Abstract

Zelpi Novita Sari NIM. 21671054 “Dampak Pembuangan Limbah Sawit PT AIP Dan SSL Di Seluma Berdasarkan UU Nomor 32 Tahun 2009 Perspektif Maslahah Mursalah.” Skripsi, Program Studi Hukum Tata Negara(HTN. Pembuangan limbah sawit oleh perusahaan kelapa sawit di Kabupaten Seluma menimbulkan berbagai persoalan lingkungan, sosial ,dan Kesehatan masyarakat. Permasalahan ini berkaitan erat dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, khususnya mengenai kewajiban pengendalian pencemaran lingkungan, serta dapat ditinjau dari perspektif hukum islam melalui konsep Maslahah Mursalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tinjauan hukum lingkungan positif terhadap pembuangan limbah sawit oleh perusahaan di seluma serta bagaimana pandangan Maslahah Mursalah dalam menilai dampak yang ditimbulkan. Metode penelitian yang digunakan adalah Yuridis Empiris dengan menggunakan Case Approach, usul fiqh Approach dan statute approach penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Seluma, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara mendalam dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Seluma, tokoh masyarakat, serta studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan pengelolaan limbah sawit di kedua perusahaan tersebut, khususnya limbah cair, belum terealisasi secara optimal sehingga menimbulkan pencemaran sungai, bau tidak sedap, serta gangguan kesehatan bagi masyarakat sekitar Dari perspektif Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009, kondisi ini bertentangan dengan kewajiban perusahaan untuk memenuhi baku mutu lingkungan dan menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup. Sementara itu, dalam perspektif Maslahah Mursalah, perbuatan tersebut jelas bertentangan dengan prinsip kemaslahatan karena menimbulkan mafsadah (kerusakan) yang lebih besar dibandingkan manfaatnya. Oleh karena itu, pengelolaan limbah harus dilakukan sesuai aturan hukum positif dan prinsip syariat Islam, agar tercipta keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan. Kata Kunci: Limbah Sawit, Lingkungan Hidup, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009, Maslahah Mursalah

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: