Pengalaman Self-Acceptance Dan Dampak Yang Di Alami Korban Fatherless Di Desa Pangkalan Kecamatan Uram Jaya

Ramadhansyah Wirisko, M.Efan and Verolyna, Dita and Kamil, Pajrun (2025) Pengalaman Self-Acceptance Dan Dampak Yang Di Alami Korban Fatherless Di Desa Pangkalan Kecamatan Uram Jaya. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

[img] Text
M. EFAN RAMADHANSYAH WIRISKO ok.pdf - Accepted Version

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman penerimaan diri pada remaja awal-akhir dan dewasa awal yang mengalami kondisi fatherless di Desa Pangkalan, Kecamatan Uram Jaya, dan mengidentifikasi dampak yang mereka alami akibat ketiadaan figur ayah dalam hidupnya. Fatherless merupakan fenomena di mana seorang anak tumbuh tanpa kehadiran figur ayah secara fisik maupun emosional, yang dapat menimbulkan berbagai konsekuensi psikologis dan sosial. Remaja dan dewasa awal sebagai kelompok usia yang sedang mengalami perkembangan identitas dan emosional sangat rentan terhadap dampak ketidakhadiran ayah, yang dapat mempengaruhi penerimaan diri mereka. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain fenomenologi, yang menekankan pada pemahaman mendalam mengenai pengalaman subjektif anak yang tidak memiliki ayah. Data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur dan observasi partisipatif terhadap sejumlah anak di Desa Pangkalan yang mengalami fatherless. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerimaan diri anak yatim piatu di Desa Pangkalan mengalami dinamika yang kompleks. Mereka seringkali menghadapi kesulitan untuk menerima diri secara utuh karena perasaan kehilangan, kesepian, dan rendah diri yang muncul akibat ketiadaan figur ayah. Beberapaanak menunjukkan ketidakstabilan konsep diri dan penilaian diri yang tidak konsisten, yang berdampak pada rendahnya kemandirian dan harga diri mereka. Namun, ada juga adaptasi dan penerimaan yang berkembang seiring berjalannya waktu, meskipun trauma masa lalu masih membayangi. Dampak yang dialami oleh anak yatim piatu meliputi aspek emosional, sosial, dan psikologis. Secara emosional, mereka rentan terhadap perasaan sedih, marah, dan kesepian. Secara sosial, remaja ini sering menghadapi stigma dan kesulitan dalam bersosialisasi. Pada aspek psikologis, kesulitan dalam mengendalikan emosi, rendahnya rasa percaya diri, peningkatan risiko gangguan emosi seperti depresi, kecemasan, dan rendah diri.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Creators:
CreatorsEmail
Ramadhansyah Wirisko, M.Efanmuhammad.mhs001@iaincurup.ac.id
Verolyna, Ditaditaverolyna@iaincurup.ac.id
Kamil, Pajrunpajrunkamil@iaincurup.ac.id
Subjects: H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Bimbingan Penyuluhan Islam
Depositing User: akun6 akun6
Date Deposited: 15 Aug 2025 07:11
Last Modified: 15 Aug 2025 07:11
URI: http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/8826

Actions (login required)

View Item View Item