Cara Santri Dan Upaya Guru Bk Dalam Mengatasi Masalah Belajar Di Kelas Vii Smpq Darul Ma’arif Nu

Sofa, Aria and Sutarto, Sutarto and Fadila, Fadila (2025) Cara Santri Dan Upaya Guru Bk Dalam Mengatasi Masalah Belajar Di Kelas Vii Smpq Darul Ma’arif Nu. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
FULL TEKS.pdf - Accepted Version
Download (10MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji cara santri serta upaya guru BK dalam mengatasi masalah belajar di kelas VII SMPQ Darul Ma’arif NU. Sebagaimana hasil dari pengamatan awal penulis menemukan bahwa santri mengalami kelelahan secara emosional, baik itu sikap atau perasaan. Santri juga cenderung mengalami masalah belajar akibat tidak dapat membagi waktu mereka, sehingga mereka merasa lelah dan merasa frustasi. Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan upaya dari guru BK untuk membantu siswa dalam mengidentifikasi masalah-masalah mereka terutama masalah belajar dan memberikan solusi yang tepat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan permasalahan dan fokus penelitian. Subjek penelitian ini diperoleh dengan cara purposive sampling. Informan dalam penelitian ini adalah siswa, guru BK, dan juga Wali kelas di SMPQ Darul Ma’arif NU. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh dengan pengamatan (observation), wawancara (interview), dan dokumentasi. Pengelolah data atau analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik Reduksi data, Penyajian data dan Penarikan Kesimpulan. Teknik absahan data dalam penelitian ini diperoleh dari triangulasi sumber data, triangulasi sumber dan triangulasi waktu. Dari hasil penelitian di SMPQ Darul Ma’arif NU menunjukkan bahwa: Masalah belajar yang dialami santri meliputi kesulitan belajar, Santri mengatasi masalah belajar dengan menggunakan metode visual atau melakukan praktik langsung. Santri juga mengalami kesulitan memahami rumus matematika, cara santri mengatasinya dengan meminta bantuan teman atau guru. Selain itu, santri mengalami kesulitan memahami materi yang disampaikan, strategi yang digunakan yaitu santri belajar berdiskusi dengan teman dan mencatat hal-hal yang penting sat belajar. Santri sering mengalami kesulitan dalam menghafal, dan juga santri sulit manajemen waktu. Cara santri menyelesaikanya dengan mengulang-ngulang hafalan (Muroja’ah), lalu santri mengatur waktu dengan membuat jadwal belajar dan menetapkan target tertentu. Dari 10 sanri yang diteliti, terdapat 7 santri yang dapat menyelesaikan masalah yang mereka alami dan ada 3 santri yang masih belum bisa teratasi. Guru BK berupaya membantu santri dengan memberikan layanan seperti konseling individual kepada santri yang belum bisa mengatasi yang dihadapi, dan memberikan bimbingan klasikal kepada santri yang dapat mengatasi masalah karna untuk fungsi pemeliharaan dan pengembangan kepada santri. Penelitian ini menunjukkan bahwa sinergi antara upaya mandiri santri dan dukungan guru BK sangat penting dalam mengatasi masalah belajar di lingkungan pondok pesantren, walaupun tidak semua masalah santri dapat teratasi secara maksimal. Kata Kunci: Masalah Belajar, Upaya Guru BK

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: