Dinamika Pendidikan Agama Islam Anak Pada Orang Tua Pekerja Home Industri Di Kelurahan Dwi Tunggal Kec. Curup Kab. Rejang Lebong

Windika Rianti, Windika Rianti and Komalasari, Bakti and Idris, Muhammad (2025) Dinamika Pendidikan Agama Islam Anak Pada Orang Tua Pekerja Home Industri Di Kelurahan Dwi Tunggal Kec. Curup Kab. Rejang Lebong. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
WINDIKA RIANTI ok.pdf
Download (2MB)

Abstract

Dinamika pendidikan agama Islam menjadi fenomena dalam lingkungan terutama keluarga, hal ini disebabkan terdapat indikasi-indikasi yang menyebabkan terjadinya perubahan pendidikan agama islam pada anak. dengan pertanyaan penelitian 1.)Bagaimana dinamika pendidikan agama Islam anak bagi orang tua pekerja home industri di kelurahan Dwi Tunggal? 2.)Bagaimana dampak dari pendidikan agama islam anak pada orang tua pekerja home industri di kelurahan Dwi Tunggal?. 3.)Apa faktor pendukung dan penghambat pendidikan agama islam anak pada orang tua pekerja home industri? Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). dengan pendekatan yang dilakukan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Adapun subyek yang diteliti adalah orang tua pekerja home industri yang memiliki anak berusia 8-15 tahun, anak usia 8-15 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi. data yang di kumpulkan di analisis dengan cara reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. untuk Keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi tektik dan triangulasi sumber. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa Pertama Dinamika Pendidikan Agama Islam pada Anak Keluarga Pekerja Home Industri terdapat perbedaan signifikan dalam praktik keagamaan yang di bedakan dakam aspek positif dan negatif. dalam aspek positif 1). memperlihatkan pola belajar Al-Qur'an teratur, 2).konsistensi ibadah, 3)dan akhlak positif. dalam aspek negatif mengalami ketidakteraturan dalam belajar Al-Qur'an, ibadah, dan perilaku keagamaan akibat minimnya pengawasan orang tua. Kedua Dampak pendidikan agama Islam terbagi menjadi aspek positif dan negatif. 1). Aspek positif mencakup kemampuan membaca Al-Qur'an, ketekunan belajar, inisiatif beribadah mandiri, dan penerapan nilai-nilai Islam. 2). Dampak negatif meliputi keterbatasan pemahaman keagamaan dan perilaku yang belum sepenuhnya sesuai ajaran agama. Ketiga Faktor pendukung meliputi keteladanan orang tua, lingkungan kondusif, dan fasilitas pendidikan agama. Faktor penghambat adalah kesibukan orang tua, minimnya waktu berkualitas, dan pengaruh lingkungan negatif. Keberhasilan pendidikan agama mensyaratkan sinergi komprehensif antara keluarga, sekolah, dan masyarakat untuk membentuk karakter keagamaan anak yang optimal.

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: