Okta Pradana, Dicky and Cholis, Nur and Kamil, Pajrun (2024) Metode Dakwah Penyuluh Agama Kecamatan Rupit Terhadap Masyarakat Suku Anak Dalam (SAD) Di Desa Sungai Jernih. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.
Text
DICKY OKTA PRADANA.pdf - Accepted Version Download (1MB) |
Abstract
Suku Anak Dalam merupakan suku minoritas yang ada di Sumatra Selatan, termasuk suku anak Dalam di Desa Sungai Jernih, Kecamatan Rupit. Mereka memiliki kepercayaan animisme dan dinamisme yang turun menurun diwariskan oleh nenek moyang. Dalam perkembangan Suku Anak Dalam sudah mulai meninggalkan kepercayaan nenek moyang dan lebih memilih memeluk agama Islam. Proses perpindahan keyakinan di peroleh atas dorongan dari pendakwah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan dengan menggunakan jenis pendekatan kualitatif deskriptif, kemudian jenis peneltian ini melibatkan peneliti dalam peristiwa atau situasi yang sedang diteliti, oleh sebab itu di perlukan kedalaman analisis oleh peneliti ketika melakukan atau menemukan dalam proses penelitian kualitatif ini nanti nya bertujuan memperoleh data utama dan wawancara beserta observasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan mengenai “Metode Dakwah Penyuluh Agama Kecamatan Rupit Terhadap Masyarakat Suku Anak Dalam (SAD) Di Desa Sungai Jernih” Penelitian ini menunjukan bahwa metode dakwah yang dilakukan Oleh Ustad Supandri di Suku Anak Dalam melalui pendekatan home visit menunjukkan efektivitas yang signifikan dalam proses penyebaran ajaran Islam kepada masyarakat SAD. Metode ini memungkinkan penyuluh untuk melakukan interaksi langsung dengan masyarakat, memberikan pemahaman dasar mengenai ajaran Islam secara bertahap, serta mengajak masyarakat untuk lebih mendalami ajaran agama islam. Sedangkan hambatan Dakwah yaitu sikap masyarakat yang kurang mendukung dan keterbatasan waktu akibat kesibukan masyarakat SAD yang bekerja di hutan. Respon masyarakat yang negatif sebagian besar disebabkan oleh kurangnya pengetahuan mengenai tujuan dan metode dakwah, sedangkan kesibukan masyarakat menghambat keberlangsungan kegiatan dakwah. Kesimpulannya, proses dakwah yang dilakukan pada Suku Anak Dalam telah berjalan sesuai dengan ajaran Islam. Terjadi perubahan baik fisik maupun non fisik pada Suku Anak Dalam ke arah yang positif dan konstruktif. Hambatan ekternal lebih dominan seperti hambatan ekologi lingkungan dibandingkan hambatan psikologi dan hambatan semantik.
Item Type: | Thesis (Sarjana) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HC Economic History and Conditions H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor T Technology > T Technology (General) |
||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Komunikasi Penyiaran Islam | ||||||||
Depositing User: | akun3 akun3 | ||||||||
Date Deposited: | 16 Aug 2024 02:54 | ||||||||
Last Modified: | 16 Aug 2024 02:54 | ||||||||
URI: | http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/7374 |
Actions (login required)
View Item |