Implementasi Ice Breaking Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Juara

Sari, Mutiara Manata and Mahfuz, Mahfuz and Putra, Alven (2024) Implementasi Ice Breaking Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Juara. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
Fulltext.pdf - Accepted Version
Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi ice breaking dalam meningkatkan minat belajar siswa kelas I di SDIT Juara dan mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat mendukung atau justru menghambat keberhasilan implementasi ice breaking dalam proses pembelajaran. Latar belakang penelitian ini didasari oleh pentingnya strategi untuk mengatasi kelelahan, kejenuhan, dan kebosanan yang sering dialami siswa selama proses pembelajaran, yang mengakibatkan berkurangnya fokus dan minat belajar. Ice breaking diharapkan mampu menciptakan suasana yang lebih dinamis dan menarik, sehingga meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi yang dilakukan secara langsung di kelas untuk mengamati bagaimana ice breaking diterapkan dan dampaknya terhadap minat belajar siswa. Wawancara dilakukan dengan jumlah informan terdiri dari 9 orang, yaitu 6 orang siswa kelas I, wali kelas, waka kurikulum, dan kepala sekolah. Dokumentasi juga dikumpulkan selama kegiatan pembelajaran. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, verifikasi, dan penarikan kesimpulan. Penelitian dilaksanakan di SDIT Juara Air Meles Bawah, Curup Timur, dengan subjek penelitian adalah siswa kelas I. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, implementasi ice breaking terbukti efektif dalam meningkatkan minat belajar siswa. Kegiatan ice breaking seperti yel-yel, tepuk tangan, dan permainan kecil, diterapkan pada awal, inti, dan akhir sesi pembelajaran saat suasana kelas tegang atau kurang fokus. Guru kelas I secara rutin merencanakan dan memasukkan kegiatan ice breaking ke dalam modul ajar yang relevan dengan materi pelajaran. Hasilnya, siswa menjadi lebih fokus dan termotivasi, serta menunjukkan peningkatan minat dan kualitas pembelajaran secara keseluruhan.Faktor-faktor pendukung keberhasilan implementasi ice breaking meliputi suasana kelas yang kondusif, minat belajar siswa yang tinggi, variasi metode pembelajaran yang menarik, dan ketersediaan sumber belajar yang memadai. Namun, terdapat beberapa hambatan, seperti kurangnya referensi dan panduan bagi guru dalam melaksanakan ice breaking, variasi karakteristik siswa, serta tantangan dalam mengalihkan perhatian siswa kembali ke materi pembelajaran setelah kegiatan ice breaking. Kata Kunci : Implementasi, Ice breaking, Minat Belajar Siswa

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: