Konsep Berpikir Kritis Paulo Freire dan Relevansinya Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Sekolah Dasar

Aimar, Gilang and Azwar, Beni and Riyan oktori, Agus (2024) Konsep Berpikir Kritis Paulo Freire dan Relevansinya Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Sekolah Dasar. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

[img] Text
Gilang Aimar_Skripsi BAB 1-5 Pak Beni[1].pdf

Download (3MB)

Abstract

Gilang Aimar (20591079): “Konsep Berpikir Kritis Paulo Freire dan Relevansinya Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Sekolah Dasar”, Skripsi pada Progam Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah IAIN Curup Paulo Freire merupakan tokoh teoritikus pendidikan Brazil yang banyak membantu masyarakat Brazil dalam menghilangkan kebudayaan bisu. Banyak kesamaan dalam konsep pendidikan yang disajikan Paulo Freire dalam bukunya dengan kurikulum merdeka, seperti capaian pembelajaran dalam kurikulum merdeka yaitu bernalar kritis sudah lebih dulu dijelaskannya dengan nama kesadaran transitif kritis oleh Paulo Freire itu sendiri. Penelitian ini dilakukan bertujuan mengetahui konsep berpikir kritis menurut Paulo Freire melalui karyannya dan kurikulum merdeka serta relevansinya. Kajian ini dilakukan dengan tujuan untuk menjawab permasalahan: (1) Bagaimana konsep keterampilan berpikir kritis dalam perspektif Paulo Freire. (2) Bagaimana keterampilan berpikir kritis dalam kurikulum merdeka di Sekolah Dasar?. (3) Bagaimana relevansi konsep keterampilan berpikir kritis Paulo Freire dengan keterampilan berpikir kritis kurikulum merdeka di Sekolah Dasar. Permasalahan tersebut dikaji melalui metode kepustakaan (library research) dengan mengumpulkan data dari sumbernya yaitu Sumber Primer yaitu sumber utama, dalam kajian ini sumber utamanya adalah buku-buku karya Paulo Freire dan Sumber Sekunder adalah daya yang mendukung data primer yang berasal bukan dari Paulo Freire, dalam kajian ini adalah buku-buku mengenai berpikir kritis, jurnal tentang berpikir kritis. Dari pengumpulan data tersebut, maka kemudian dilakukan sebuah analisis. Dengan fokus utama penelitian pada pemikiran tokoh Paulo Freire melaui karya-karyanya. Dari hasil penelitian dan pengkajian yang dilaksanakan oleh peneliti membuahkan hasil bahwa :(1) Berpikir kritis menurut Paulo Freire ialah kematangan menafsirkan masalah. (2) Berpikir Kritis kurikulum merdeka ialah bernalar kritis yaitu kemampuan secara objektif memproses informasi (3) Relevansi konsep Paulo Freire dan Kurikulum Merdeka terhadap berpikir kritis adalah sama-sama ingin memerdekakan pemikiran peserta didik dengan menjadi subjek yang aktif dan bukannya objek yang pasif.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Creators:
CreatorsEmail
Aimar, Gilanggilangaimar001@gmail.com
Azwar, BeniUNSPECIFIED
Riyan oktori, Agusagusriyanoktori@iaincurup.ac.id
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z004 Books. Writing. Paleography
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z719 Libraries (General)
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: akun3 akun3
Date Deposited: 08 Jul 2024 07:59
Last Modified: 08 Jul 2024 07:59
URI: http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/6378

Actions (login required)

View Item View Item