Marpi, Arpika and Fakhruddin, Fakhruddin and Siswanto, Siswanto (2024) Hakekat Kompetensi Guru dalam Perspektif Al-Qur'an Surat An-najm Ayat 5-10 (Tinjauan Tafsir Al-Misbah) dan Relevansinya Terhadap Pendidikan Abad 21. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.
Text
ARPIKA MARPI (20531022)..pdf - Accepted Version Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hakekat kompetensi guru dalam perspektif Al-Qur’an khususnya surat An-Najm ayat 5-10 dan kompetensi apa saja yang terdapat dalam Q.s An-Najm ayat 5-10 menggunakan rumusan UU Republik Indonesia No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen serta untuk mengetahui bagaimana relevansi nya terhadap pendidikan abad 21. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library resarch). adapun yang menjadi subjek penelitian ini adalah Al-Qur’an surat An-Najm ayat 5-10 serta buku Tafsir Al-Misbah Volume 13. Adapun teknik pengumpulan data berupa organizing, synthesize dan identify dan menggunakan penelitian ini menggunakan metode tahlili. Hasil dari pembahasan ayat ini yaitu : 1. Hakekat kompetensi guru adalah kecakapan atau kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang guru . Berdasarkan tafsir Al-Misbah menyatakan bahw hakekta kompetensi guru adalah sebagaimana seorang jibril yang memiliki kemampuan dalam menyampaikan wahyu kepada Muhammad dan jibril itu sangat kuat, pemilik potensi akliah yang sangat hebat; lalu dia yakni malaikat Jibril itu tampil sempurna dan menampakkan diri dengan rupanya yang asli. 2. Kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru menurut al-Qur’an surat An-Najm ayat 5-10 adalah memiliki potensi akliah yang hebat, memiliki nalar yang tinggi, menampakkkan diri dengan wujud yang asli, memiliki kedekatan terhadap peserta didik. Kemudian hal ini dikemas dalam beberapa kompetensi yang harus dimiliki oleh guru dalam rumusan Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen yaitu : kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial, serta memiliki kepribadian seperti yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. 3. Relevansinya terhadap abad 21 ini yaitu bahwa pendidikan menjadi semakin penting untuk menjamin peserta didik memiliki keterampilan belajar dan berinovasi, keterampilan menggunakan teknologi dan media informasi, serta dapat bekerja, dan bertahan dengan menggunakan kecakapan hidup (life skills). Sekolah abad 21 mengembangkan cara berpikir kritis dan solutif. Oleh karena itu, semakian maju nya tekhnologi komunikasi dan informasi maka semakin ditekankan juga seorang guru agar bisa menjadi tenaga pendidik yang profesional yang mepunyai kompetensi atau kemampuan layaknya seorang guru profesional. Kata kunci: Kompetensi Guru; Q.S An-Najm ayat 5-10; Pendidikan abad 21
Item Type: | Thesis (Sarjana) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam | ||||||||
Depositing User: | akun10 akun10 | ||||||||
Date Deposited: | 08 Jul 2024 07:42 | ||||||||
Last Modified: | 08 Jul 2024 07:42 | ||||||||
URI: | http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/6290 |
Actions (login required)
View Item |