Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling dalam Membantu siswa Menemukan Identitas Diri di SMAN 6 Kepahiang

Eka Pitri, Triani and Hartini, Hartini and Warlizasusi, Jumira (2023) Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling dalam Membantu siswa Menemukan Identitas Diri di SMAN 6 Kepahiang. Masters thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MEMBANTU SISWA MENEMUKAN IDENTITAS DIRI DI SMAN 6 KEPAHIANG.pdf
Download (2MB)

Abstract

Nama Triani Eka Pitri, NIM. 20811013, Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling Dalam Membantu Siswa Menemukan Identitas Diri di SMAN 6 Kepahiang. Tesis,Program Pascasarjana IAIN Curup, Program Studi Bimbingan Konseling Pendidikan Islam (BKPI), 2022. Identitas diri adalah kesadaran dan kesinambungan dalam mengenal diri, menerima kepribadian, peran, komitmen, orientasi, tujuan hidup dalam pribadi individu tersebut sehingga mampu berprilaku sesuai dengan kebutuhan diri dan juga dalam diri masyarakat. Identitas diri dapat ditemukan apabila seorang siswa sudah berhasil melewati krisis identitas diri serta sudah bisa menyesuaikan tugasnya dalam menghadapi krisis identitas diri. Identitas diri siswa di SMAN 6 Kepahing masih mengalami krisis identitas dikarenakan kurangnya pehaman siswa terhadap identitas diri namun untuk pelaksanaan layanan BK dalam membantu siswa menemukan identitas diri telah diberikan oleh guru BK. Hal inilah yang membuat siswa secara bertahap mampu melewati krisis identitas diri. Dengan ini peneliti ingin memperdalam penelitian mengenai pelaksanaan layanan BK dalam membantu siswa menemukan identitas diri. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. adapun subjek penelitian ini adalah siswa yang belum menemukan identitas diri, guru BK, Wali Kelas serta Wakil Kesiswaan. Adapun pendekatan subjek penelitian ini menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Serta teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data dan observasi awal. Hasil penelitian menunjukan bahwa identitas diri siswa SMAN 6 Kepahiang sebelum diberikan layanan BK mereka masih belum memahami identitas diri hal ini terlihat dari bentuk prilaku siswa seperti kurang rasa percaya diri terhadap penampilan serta bentuk tubuh dan masih bingung akan diri sendiri serta sering melanggar peraturan yang ada di sekolah. Adapun pelaksanaan layanan BK SMAN 6 Kepahiang dari empat orang siswa yang menjadi sampel penelitian, siswa tersebut diberikan layanan bimbingan dan konseling secara berbeda sesuai dengan kasus yang mereka hadapi pada saat itu. Adapun layanan bimbingan dan konseling yang diberikan adalaha layanan informasi, layanan bimbingan kelompok, dan layanan konseling individual.

Item Type:

Thesis (Masters)

Creators: