Analisis Fenomena Dispensasi Kawin (Studi Kasus di Pengadilan Agama Lebong)

Sab, Waas and Dedi, Syarial and Nasution, Aida Rahmi (2023) Analisis Fenomena Dispensasi Kawin (Studi Kasus di Pengadilan Agama Lebong). Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
TESIS_WAAS_SAB[1].pdf
Download (20MB)

Abstract

Kenaikan angka pengajuan permohonan dispensasi kawin di Pengadilan Agama Lebong sejak tahun 2019 sampai tahun 2021 mengalami peningkatan yang sangat signifikan terlebih sejak lahir Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2016 fenomena ini menjadi hal yang perlu untuk dikaji. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab dan dasar pertimbangan yang digunakan hakim dalam mengabulkan permohonan dispensasi kawin di Pengadilan Agama Lebong. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah field research dan pendekatan penelitian case study. Sumber data penelitian, data primer: hasil wawancara kepada hakim di Pengadilan Agama Lebong khususnya hakim yang menangani kasus dispensasi kawin; data sekunder: mencakup dokumen-dokumen resmi, buku-buku, hasil-hasil penelitian yang berwujud laporan dan sebagainya, sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah perkara dikabulkan permohonan dispensasi kawin. Setelah data diperoleh kemudian diolah dan dianalisis dengan langkah-langkah berupa reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama faktor penyebab terjadinya peningkatan pengajuan permohonan dispensasi kawin terdapat 5 faktor yaitu: (a) Faktor dampak perubahan Undang-Undag No. 16 Tahun 2019, (b) faktor kehamilan, (c) faktor pendidikan (d) faktor ekonomi, dan (e) faktor keinginan anak untuk menikah di usia dini. Kedua dasar pertimbangan hakim dalam mengabulkan permohonan dispensasi kawin di Pengadilan Agama Lebong ialah: (a) adanya alasan yang mendesak yang bersifat darurat seperti calon mempelai wanita dalam keadaan hamil, (b) niat dari para pemohon, hakim akan melihat niat dari pemohon yaitu bukan hanya dari sekedar tahsiniyat namun harus bersifar darruriyat, (c) kelengkapan syarat administrasi, (d) keterangan-keterangan anak dan saksi, (e) kematangan fisik dan mental anak dan, (f) kedua calon mempelai tidak memiliki hubungan yang melarang mereka untuk menikah

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: