Usaha Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menanamkan Kebiasaan Sholat Berjam'ah Siswa SMA Negei 1 Curup Timur Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu

Lestari, Agustina Budi (2016) Usaha Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menanamkan Kebiasaan Sholat Berjam'ah Siswa SMA Negei 1 Curup Timur Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Sarjana thesis, IAIN Curup.

Text
USAHA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KEBIASAAN SHOLAT BERJAMA'AH SISWA SMA NEGERI .pdf
Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya sholat dilaksanakan dan betapa besar konsekuensi yang harus diterima oleh seseorang apabila meninggalkannya, dapat dikatakan bahwa ibadah sholat sangat perlu dibina pada anak sejak masih kecil. setiap guru agama Islam mesti menyadari bahwa pendidikan Islam itu tidak hanya sekedar mengajarkan pengetahuan agama saja atau hanya melatih siswa dalam melaksanakan ibadah sholat berjama’ah, tetapi pembinaan tersebut hendaknya membawa perubahan yang dalam dari diri siswa. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui usaha guru pendidikan agama Islam dalam menanamkan kebiasaan sholat berjama’ah siswa SMA Negeri 1 Curup Timur tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian jenis kualitatif (field reseacrh), sumber data dalam penelitian ini adalah guru pendidikan agama Islam, dan siswa-siswi di SMA Negeri 1 Curup Timur serta dokumentasi sekolah. pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitan menunjukkan bahwa bahwa usaha guru pendidikan agama Islam dalam menanamkan kebiasaan sholat berjama’ah di SMA Negeri 1 Curup Timur sudah memberikan hasil yang baik terhadap siswa dan siswi di SMA Negeri 1 Curup Timur tersebut, usaha guru pendidikan agama Islam yang diterapkan kepada siswa dan siswi agar selalu rutin membiasakan sholat berjama’ah adalah: 1 . memberikan pemberian hukuman bagi siswa dan siswi yang tidak melaksanakan sholat 2. memprogramkan tentang sholat berjama’ah, mengecek dan mengevaluasi. Program sholat berjama’ah di SMA Negeri 1 Curup Timur ini telah dilaksanakan secara rutin setiap hari. Pelaksanaan sholat berjama’ah tentunya melibatkan siswa, dewan guru, terutama guru pendidikan agama Islam sebagai pembimbing setiap kegiatan sholat berjama’ah, namun masih ada beberapa siswa yang tidak melaksanakan sholat berjama’ah dengan demikian maka dari pihak sekolah atau guru agama khususnya akan memberikan sangsi, sangsi tersebut berupa pengurangan nilai agama dan denda sebesar 1000 Rupiah yang akan dipergunakan untuk keperluan masjid atau untuk lebih memperindah masjid yang ada di SMA Negeri 1 Curup Timur tersebut.Program sholat berjama’ah ini memiliki hasil yang baik juga untuk diri sendiri maupun orang lain. Karena banyak faktor yang mendukung seperti sarana dan prasarana yang lengkap dan memadai serta usaha guru agama yang baik pula.

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: