Komparasi Oral Seks Menurut Quraish Shihab dengan Sayyid Quthb

Tririzki, Dina and Elkhairati, Elkhairati and Elfalahi, Lutfi (2019) Komparasi Oral Seks Menurut Quraish Shihab dengan Sayyid Quthb. Sarjana thesis, IAIN Curup.

[img] Text
KOMPARASI ORAL SEKS MENURUT QURAISH SHIHAB DENGAN SAYYID QUTHB.pdf - Accepted Version

Download (1MB)

Abstract

Islam mengajarkan manusia untuk melakukan hubungan seks sesuai dengan aturan Islam. Dewasa ini, manusia mengalami perubahan metode dalam melakukan hubungan seksual, salah satunya adalah melalui mulut atau yang dikenal dengan oral seks atau posisi enam sembilan. Dalam menyikapi fenomena oral seks ini, ulama pun mengalami ikhtilaf atau perbedaan pendapat, salah satunya adalah Quraish Shihab dengan Sayyid Quthb, yang mempunyai pendapat tersendiri tentang oral seks. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan pendapat Quraish Shihab dengan Sayyid Quthb mengenai oral seks. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian library research atau penelitian kepustakaan, sedangkan pendekatannya dengan menggunakan pendekatan komparasi, yaitu membandingkan pemikiran antara Quraish Shihab dengan Sayyid Quthb mengenai oral seks, dengan menggunakan sumber data primer yaitu dari buku tafsir Al-Misbah dan buku Mistik, Seks dan Ibadah Quraish Shihab dan buku tafsir Fi Zhilalil Qur’an Sayyid Quthb. Sedangkan teknik pengumpulan data dengan mengutip buku-buku lain yang relevan dengan pembahasan, guna mencari literatur yang berkaitan dengan pokok pembahasan, kemudian mempelajari bagian-bagian yang dijadikan data perbandingan antara pemikiran Quraish Shihab dengan Sayyid Quthb. Adapun hasil dari penelitian ini adalah: 1) Menurut Quraish Shihab oral seks adalah boleh karena tidak ada nash yang tegas dalam menentukan hukum oral seks tersebut, selama tidak ada dalil yang pasti, maka segala sesuatu itu adalah mubah atau boleh, hanya saja beliau mengatakan sebaiknya ditinggalakan. 2) Menurut Sayyid Quthb oral seks adalah suatu yang tidak diperbolehkan karena jelas oral seks ini bertentangan dengan tempat melakukannya hubungan seksual sesuai dengan ketentuan yang dianjurkan Islam yaitu melalui vagina.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Creators:
CreatorsEmail
Tririzki, DinaUNSPECIFIED
Elkhairati, ElkhairatiUNSPECIFIED
Elfalahi, LutfiUNSPECIFIED
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z004 Books. Writing. Paleography
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Mrs yuni hartini
Date Deposited: 21 Feb 2023 08:27
Last Modified: 21 Feb 2023 08:27
URI: http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/2279

Actions (login required)

View Item View Item