Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa SMK Negeri 03 Lebong

Rakhirwan, A. and Azwar, Beni and Nafrial, Nafrial (2019) Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa SMK Negeri 03 Lebong. Sarjana thesis, Institut Agama Islam Negeri Curup.

Text
PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA SMK NEGERI 03 LEBON.pdf - Accepted Version
Download (1MB)

Abstract

Berdasarkan pengamatan awal yang dilakukan pada tanggal 6 Desember 2018 di SMK Negeri 03 Lebong, dan wawancara kepada guru Bimbingan dan Konseling, dapat diketahui bahwa kebanyakan siswa memiliki kepercayaan diri yang rendah. Hal ini dapat dilihat dari gejala-gejala yang tampah di antaranya tidak berani mengungkapkan pendapat, tidak berani untuk bertanya saat tidak memahami pelajaran, ragu-ragu saat berbicara di depan kelas, diam saat ditunjuk guru untuk maju ke depan kelas, cenderung diam, tidak percaya diri dengan keputusannya sendiri, siswa cenderung menutup diri, sering termenung sendiri, siswa tidak percaya bahwa dirinya mampu dalam mengambil keputusan, termasuk dalam mengembangkan bakat dalam pembelajarannya. Penelitian ini jenis penelitian kualitatif yang tidak mengedepankan perhitungan angka dalam metode mengolah dan menginterpretasikan data tetapi penelitian kualitatif berupa kata-kata tertulis atau wawancara. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah guru bimbingan dan konseling (BK), dalam hal itu guru yang di wawancarai berjumlah 3 guru bimbingan dan konseling (BK) yang ada di sekolah SMK Negeri 03 Lebong. Peneliti mengambil lokasi di SMK Negeri 03 Lebong ini karena peneliti mempunyai beberapa pertimbangan atas yang ada pada sekolah ini, dan juga melihat permasalahan anak-anak sangat menonjolkan dan jalan anak-anak ke depannya sangat untuk penting bergaul dan percaya diri sekitar lingkungannya. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru bimbingan dan konseling (BK) SMK Negeri 03 Lebong pada tanggal 26 juli 2019 selaku guru bimbingan dan konseling (BK) di sini mengungkapkan bahwasannya untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa dengan beberapa cara, cara yang dilakukan guru bimbingan dan konseling untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa sengat dominan dengan layanan bimbingan kelompok, layanan konseling individu. Dari hasil wawancara dengan siswa dapatlah peneliti cermati bahwa dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa bahwasanya guru bimbingan dan konseling (BK) memberikan layanan konseling individu, layanan konseling kelompok dan juga memberikan motivasi terhadap siswa agar siswa selalu percaya diri dalam belajar, faktor penghambat dalam untuk guru bimbingan dan konseling dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa yaitu siswa tidak mau terbuka saat waktu bimbingan individu, selalu diam di dalam bimbingan kelompok sedang berlangsung.

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: