Analis Revisi Pasar 7 Ayat (1) mengenai Usia Perkawinan menurut Hukum Islam

Syarif, Ahmad and Edyar, Busman and Elfalahi, Lutfi (2020) Analis Revisi Pasar 7 Ayat (1) mengenai Usia Perkawinan menurut Hukum Islam. Sarjana thesis, IAIN Curup.

[img] Text
AHMAD SYARIF 16621002 ANALISIS REVISI PASAL 7 AYAT (1) MENGENAI USIA PERKAWINAN DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 ~1.pdf - Accepted Version

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui urgensi perubahan revisi Pasal 7 ayat (1) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan menganalisa revisi Pasal 7 ayat (1) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Dimana Pasal 7 ayat (1) yang berbunyi “perkawinan hanya diizinkan jika pihak pria sudah mencapai usia 19 (sembilan belas) tahun dan pihak wanita sudah mencapai usia 16 (enam belas) tahun“. Kemudian direvisi menjadi “perkawinan hanya dapat dilangsungkan jika usia mempelai pria dan wanita telah mencapai 19 (sembilan belas) tahun. Rumusan penelitian ini adalah: 1) apa urgensi perubahan Pasal 7 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan. 2) bagaimana analisa terhadap perubahan Undang-undang tersebut. Jenis penelitian ini adalah library reseach (studi kepustakaan). Dalam penelitian ini data yang dikumpulkan dibagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Selanjutnya data diolah dan dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif dan pola pikir deduktif. Penelitian ini menemukan: 1) Bahwasannya urgensi dari revisi Pasal 7 ayat (1) UU No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan yaitu,untuk mencegah terjadinya pernikahan anak dibawah umur. Akan tetapi hal terpenting bahwasannya perubahan pasal 7 ayat 1 Undang-undang No 1 tahun 1974 ini merupakan korban hasil dari persaingan politik hukum di Indonesia.2) Bahwasanya dengan menaikan usia pernikah bagi perempuan dari 16 ke 19 tahun bukanlah solusi terbaik untuk mencegah pernikahan anak dibawah umur, karena banyak faktor lain yang membuat pernikahan anak terjadi seperti faktor ekonomi, pendidikan, adat, pergaulan dan faktor-faktor lain yang lebih dominan sehingga pemerintah harus membangun kualitas dari segala aspek agar apa yang diharapkan dapat tercapai.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Creators:
CreatorsEmail
Syarif, AhmadUNSPECIFIED
Edyar, BusmanUNSPECIFIED
Elfalahi, LutfiUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Analisis, Revisi, Undang-Undang Perkawinan
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z004 Books. Writing. Paleography
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Mrs yuni hartini
Date Deposited: 21 Feb 2023 08:12
Last Modified: 21 Feb 2023 08:12
URI: http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/1995

Actions (login required)

View Item View Item