Peran Kepala Kantor Urusan Agama Dalam Memberikan Pendidikan Keagamaan Pada Calon Pengantin Melalui BP4 di Desa Simpang Beliti Kecamatan Binduriang

Elidayani, Elidayani and Azwar, Beni and Bariyanto, Bariyanto (2019) Peran Kepala Kantor Urusan Agama Dalam Memberikan Pendidikan Keagamaan Pada Calon Pengantin Melalui BP4 di Desa Simpang Beliti Kecamatan Binduriang. Diploma thesis, IAIN CURUP.

Text
ELIDA.pdf
Download (10MB)

Abstract

formal dan non formal yang bertujuan optimalisasi pertimbanga kemampuan-kemampuan individu. Maka pendidikan bukan hanya diperoleh melalui sekolah, melainkan pendidikan dapat dilakukan di luar sekolah bahkan dalam lingkungan masyarakat. BP4 dapat dikatakan sebagai salah satu badan yang dapat memberikan pendidikan kepada masyarakat, yakni bagi masyarakat yang telah menikah maupun yang hendak menikah, karena BP4 dalam pelayanannya bertugas untuk memberikan pendidikan dan pelatihan pada masyarakat yang ingin menikah agar dapat membangun keluarga yang sakinah dan sesuai dengan tuntunan Islam. Maka dari itu, BP4 tentu memiliki peran dalam memberikan pendidikan keagamaan pada masyarakat yang hendak menikah. Penelitien ini menggunakan pendekatan Deskriptif Kualitatif yaitu mendeskripsikan secara jelas mengenai hasil temuan dilapangan dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Binduriang pada semester ganjil tahun 2018. Teknik yang digunakan sebagai alat pengumpul data dalam penelitian ini adalah teknik interview, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dampak tingginya peristiwa perceraian di wilayah Kecamatan Binduriang memiliki beberapa dampak negatif diantaranya yaitu semakin maraknya pergaulan bebas, tingginya angka perselingkuhan dan prostitusi, serta penurunan nilai moralitas di lingkungan masyarakat. Adapun faktor penyebab perceraian di wilayah Kecamatan binduriang dapat dikelompokkan menjadi faktor internal dan faktor eksternal, adapun faktor internal penyebab terjadinya perceraian diantaranya adalah: persiapan menuju pernikahan yang kurang matang, pernikahan pada usia yang relatif muda, rendahnya pendidikan, serta kekerasan dalam rumah tangga. Sedangkan adapun faktor eksternal diantaranya adalah: terdapat pihak ke tiga yang mengganggu rumah tangga, dan Pihak orang tua yang ikut campur dalam rumah tangga. Pendidikan Keagamaan yang diberikan oleh BP4 kepada masyarakat wilayah Kecamatan Binduriang, diantaranya adalah: (1) Memberikan sosialisasi masalah keluarga sejahtera (2) Meningkatkan mutu perkawinan dengan melakukan pendidikan terhadap calon pengantin khususnya terhadap para remaja (3) Memperhatikan dan memelihara masalah yang menyangkut kesejahteraan rumah tangga, (4) Membantu keluarga atau korban (jika ada kekerasan) dalam menyelesaikan persoalan.

Item Type:

Thesis (Diploma)

Creators: