Wasiat Wajibah Dalam Kompilasi Hukum Islam Ditinjau Dari Maslahah

Jannah, Miftahul and Hayati, Ilda and Habiburrahman, Habiburrahman (2022) Wasiat Wajibah Dalam Kompilasi Hukum Islam Ditinjau Dari Maslahah. Sarjana thesis, IAIN Curup.

[img] Text
Miftahul Jannah (2).pdf

Download (7MB)

Abstract

Wasiat wajibah dilaksanakan manakala ada seseorang yang meninggal dunia dan ia tidak meninggalkan wasiat untuk diberikan orang-orang tertentu. Kompilasi Hukum Islam di Indonesia memasukkan ketentuan wasiat wajibah yang ditujukan pada anak angkat dan orang tua angkat sebagaimana yang tercantum pada Pasal 209. Sekalipun telah ada peraturan pemerintah yang mengatur tentang pengangkatan anak, tetapi pengaturan yang ada dalam peraturan tersebut sama sekali tidak menyangkut penyelesaian harta warisan atau proses pewaris sehingga sesuai dengan ketentuan hukum Islam persoalan tentang wasiat wajibah yang dicantumkan dalam Kompilasi Hukum Islam masih relevan untuk mendapat perhatian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana ketentuan wasiat wajibah dalam Kompilasi Hukum Islam dan bagaimana wasiat wajibah dalam Kompilasi Hukum Islam tersebut ditinjau dari segi maslahah. Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif analisis. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi, yaitu mengutip buku-buku yang relevan dan literatur yang berkaitan dengan pokok pembahasan lalu dipelajari bagian-bagian yang dijadikan data. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa Kompilasi Hukum Islam menentukan konsep wasiat wajibah hanya kepada anak angkat dan orang tua angkat sebagaimana yang tercantum dalam pasal 209 Kompilasi Hukum Islam, tujuannya untuk memenuhi kebutuhan dan mengatasi kesulitan di tengah masyarakat. Kemudian maslahah meninjau wasiat wajibah untuk anak angkat dan orang tua angkat dalam Kompilasi Hukum Islam telah sejalan dengan tujuan dari dibentuknya suatu hukum yakni untuk menciptakan kemaslahatan dalam semua aspek kehidupan manusia, maka ketentuan 1/3 dalam wasiat wajibah memberikan kesempatan kepada ahli waris untuk tetap memperoleh bagian warisan sesuai dengan ketentuan dalam waris Islam. Sehingga, rasa keadilan dapat dirasakan oleh semuanya baik itu ahli waris maupun penerima wasiat wajibah. Teori maslahah menurut Al-Syathibiy dalam konsep maqashid al-syari’ah tampaknya relevan menurut penulis untuk menjawab segala persoalan hukum di masa depan, terutama masalah pemberian hak wasiat wajibah kepada anak angkat dan orang tua angkat sebagaimana diatur dalam Kompilasi Hukum Islam. Kata Kunci : Wasiat Wajibah, Kompilasi Hukum Islam, Maslahah

Item Type: Thesis (Sarjana)
Creators:
CreatorsEmail
Jannah, MiftahulUNSPECIFIED
Hayati, IldaUNSPECIFIED
Habiburrahman, HabiburrahmanUNSPECIFIED
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Mrs sulistyowati
Date Deposited: 21 Feb 2023 08:11
Last Modified: 21 Feb 2023 08:11
URI: http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/1979

Actions (login required)

View Item View Item