Praktik Pemularasan Jenazah Muslim Yang Meninggal Akibat Covid-19 di Rsud Curup Bedasarkan Syari’at Islam

Arianto, Jimmy and Kisworo, Budi and Putra, David Aprizon (2022) Praktik Pemularasan Jenazah Muslim Yang Meninggal Akibat Covid-19 di Rsud Curup Bedasarkan Syari’at Islam. Sarjana thesis, IAIN Curup.

[img] Text
Jimmy Arianto.pdf

Download (5MB)

Abstract

Pengurusan pemulasaraan jenazah muslim yang terinveksi Covid-19 di RSUD Curup. Dalam hal ini dimana para petugas jenazah Covid-19 di RSUD Curup belum mempunyai pengalaman dalam penangan pemulasaraan jenazah Covid-19 dan juga para petugas jenazah ini sama sekali belum di trainingkan oleh MUI maupun tokoh Agama. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana cara proses pemulasaraan jenazah Covid-19 di RSUD Curup dengan menyesuaikan proses pemulasaraan jenazah yang sesuai dengan Syari'at Islam mulai dari penyelenggaraan memandikan jenazah, mengafankan, menyolatkan dan mengkuburkan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian penelitian yuridis normatif dimana hukum dikonsepkan sebagai apa yang tertulis dalam peraturan perundang-undangan (law in books) atau hukum yang dikonsepkan sebagai kaidah atau norma yang merupakan patokan berperilaku manusia yang dianggap pantas. Dalam hal ini penulis akan menganalisis praktik pemlurasaan jenazah muslim yang meninggal akibat Covid-19 berdasarkan syari’at islam dengan landasan Al-Qur’an dan Hadist serta menelaah Fatwa MUI. Penelitian ini juga menggunakan dua metode pendekatan. Yang pertama, statute approach ( Pendekatan Perundang-undangan ) dilakukan dengan menelaah semua sumber dari Al-Qur'an, Hadist, Fatwa MUI No 18 Tahun 2020 dan regulasi yang bersangkut paut dengan isu hukum yang sedang ditangani. Yang kedua, Case Approach ( Pendekatan Kasus ) Pendekatan litigasi dilakukan dengan mempertimbangkan perkara-perkara yang telah menjadi putusan pengadilan yang bersifat tetap terhadap masalah yang sedang dipertimbangkan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses pemulasaraan Jenazah Covid-19 di RSUD Curup telah sesuai dengan Syari'at Islam namun ada satu poin yang kurang sesuai terhadap syari'at Islam. Dalam penyelenggaraan memandikan jenazah dengan digantikan tayamum bahwa cara tayamum jenazah Covid-19 di RSUD Curup dilakukan dengan cara 3x pengambilan debu dan 3x pengusapan wajah serta telinga dan tangan. Di dalam Syari'at Islam bahwa jenazah ditayamukan dengan cara 2x pengambilan debu, 1x usapan wajah tidak termasuk telinga dan 1x usapan tangan,. Kata Kunci: Pemulasaraan, Jenazah, dan Covid-19

Item Type: Thesis (Sarjana)
Creators:
CreatorsEmail
Arianto, JimmyUNSPECIFIED
Kisworo, BudiUNSPECIFIED
Putra, David AprizonUNSPECIFIED
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Mrs sulistyowati
Date Deposited: 21 Feb 2023 02:22
Last Modified: 21 Feb 2023 02:22
URI: http://e-theses.iaincurup.ac.id/id/eprint/1334

Actions (login required)

View Item View Item