Peran Guru Dalam Menerapkan Kemandirian Kebersihan Diri (Personal Hygiene) Anak Slow Learner di Slb Negeri 1 Kepahiang

Yolanda, Indry and Nurmal, Ifnaldi and Putrajaya, Guntur (2022) Peran Guru Dalam Menerapkan Kemandirian Kebersihan Diri (Personal Hygiene) Anak Slow Learner di Slb Negeri 1 Kepahiang. Sarjana thesis, IAIN Curup.

Text
Indry Yolanda.pdf
Download (2MB)

Abstract

Indry Yolanda, NIM 18591052, 2022, Peran Guru Dalam Menerapkan Kemandirian Kebersihan Diri (Personal Hygiene) Anak Slow Learner di SLB Negeri 1 Kepahiang Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah, Instutut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup. Anak lamban belajar (Slow Learner) bisa dikatakan siswa yang memiliki kelainan dibandingkan dengan siswa lainnya didalam proses pembelajaran dengan IQ berkisar antara 70-90 dengan observasi yang sudah dilakukan maka di SLB Negeri 1 Kepahiang terdapat anak yang terindikasi sebagai anak lamban belajar yang berjumlah 11 orang yang dimana terdapat di kelas 1, 2, 3, 4 dan 6 orang. Dikatakan lamban belajar karena mereka termasuk kedalam karakteristik anak lamban belajar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui peran guru pada anak slow learner, untuk mengetahui peran guru dalam menerapkan kemandirian kebersihan diri anak slow learner, dan untuk mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung guru dalam menerapkan kemandirian kebersihan diri anak slow learner. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, subjek penelitian ini adalah Guru dan peserta didik SLB Negeri 1 Kepahiang, Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi, teknik analisis data yaitu Analisis sebelum di lapangan, Analisis data lapangan (Data Reduction, Data Display, Conclusion Drawing), Teknik pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian kualitatif meliputi uji kredibilitas data penelitian dilakukan dengan cara triangulasi Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Peran guru mengenai kemandirian kebersihan diri anak slow learner seperti didalam pembelajaran mulai dari guru sebagai pembimbing, sebagai pengatur lingkungan, sebagai partisipan, sebagai konselor, sebagai supervisor, sebagai motivator, dan sebagai evaluator. Kesemua peran guru tersebut dapat dijalankan dengan sebaik mungkin dan banyak berkontribusi positif terhadap kualitas hasil belajar anak khususnya dalam pelaksanaan di kelas, Peran guru mengenai kemandirian kebersihan diri anak slow learner disini yaitu selalu menjadikan peserta didik mandiri seperti halnya kebersihan gigi dan mulut, kebersihan rambut dan kulit rambut, kebersihan kuku, dan kebersihan mata, telinga dan hidung. Dari sebagian anak slow learner dikelas sudah ada yang mampu ada juga yang belum mampu untuk melakukan aktifitas seperti halnya diatas bentuk kemandirian yang diajarkan guru yaitu melalui program bina diri anak. Dan Faktor pendukung guru yaitu semangat dari mereka yang tidak pernah menyerah didalam melakukan proses pembelajaran bina diri, dan sekolah menyediakan fasilitas yang menunjang proses kebersihan diri anak, dan faktor penghambat guru yaitu peran orang tua yang tidak memberikan penuh rasa kepercayaan terhadap anaknya untuk anak tersebut melakukannya sendiri, sehingga saat sudah berada dirumah anak tersebut tidak mandiri didalam kebersihan dirinya sebab ada bantuan dari orangtua maupun keluarganya. Kata kunci: Peran Guru, Slow Learner, Kemandirian kebersihan diri

Item Type:

Thesis (Sarjana)

Creators: